Kamis, 26 Mei 2011

Kondom masa Baheula and Sekarang


 

Inilah Foto - foto Kondom Jaman Purba Kala - Dari catatan sejarah, kondom telah digunakan sejak beberapa ratus tahun lalu. Sekitar tahun 1000 sebelum Masehi orang Mesir kuno menggunakan linen sebagai sarung penganan untuk mencegah penyakit.

" Linen "
Pada tahun 100 sampai tahun 200 Masehi bukti awal dari pemakaian kondom di Eropa datang dari lukisan berupa pemandangan gua di Combrelles, Prancis.

Tahun 1500-an untuk pertama kali dipublikasikan deskripsi dan pencobaan alat mencegah penyakit berupa kondom di Italia. Ketika itu Gabrielle Fallopius mengklaim menemukan sarung terbuat dari bahan linen dan itu diuji coba pada 1.100 lelaki sebagai kondom. Dari percobaan itu tak satu pun dari mereka yang terinfeksi penyakit sifilis. Penemuan membuktikan bahwa kain linen itu bermanfaat mencegah infeksi. Tetapi, di kemudian hari kondom dikenal sebagai alat mencegah kehamilan. Itu diawali dari percobaan terhadap kain linen yang dibasahi dengan cairan kimia tahun 1500-an. Ketika linen direndam dalam cairan kimia kemudian dikeringkan dan dikenakan pria maka kain itu bisa mematikan sperma.
 
" Usus Binatang "
Tahun 1700-an, kondom dibuat dari usus binatang. Perubahan bahan itu membuat harga kondom menjadi lebih mahal dibanding dengan kondom dari bahan linen. Ketika itu kondom dikenal sebagai 'baju baja melawan kesenangan dan jaring laba-laba mencegah infeksi.' Kondom tipe itu dipakai secara berulang.

Tahun 1894, Goodyear dan Hancock mulai memproduksi kondom secara massal terbuat dari karat yang divulkanisasi untuk membalikkan karet kasar ke elastisitas yang kuat. Tahun 1861 untuk pertama kali kondom dipublikasikan di Amerika Serikat di surat kabar The New York Times. Tahun 1880 kondom dibuat dari lateks, tetapi pemakaiannya secara luas baru tahun 1930-an.

Tahun 1935 sebanyak 1.5 juta kondom diproduksi setiap hari di Amerika Serikat. Kemudian tahun 1980-an dan 1990-an pasaran kondom di Amerika Serikat didominasi pabrik kondom setempat. Baru tahun 1987 kondom produksi Jepang dengan merek Kimono memasuki pasar Amerika. Kondom tersebut lembut tipis dan iklannya pun menekankankan bahwa kesenangan sama pentingnya dengan pencegahan.


" polyurethane "
" Rubber "




Tahun 1990-an muncul beragam jenis kondom dan juga untuk pertama kali tersedia kondom polyurethane. Tahun 1993 produksi tahunan kondom lateks mencapai 8,5juta miliar.
 " Lateks "

  " Lateks "









Udin yang suka lari dari masalah, namanya Nazarudin.

Jafar Hafsah menegaskan bahwa Nazaruddin tidak melarikan diri ke luar negeri. “Dia mengirim surat izin sakit, dan sudah kami setujui. Jadi Nazaruddin bukan lari ke luar negeri. Surat izinnya tertanggal 23 Mei, dan sudah kami setujui. Jadi dia berangkat ke Singapura. Dia tidak menyebut nama rumah sakit dan berapa lama di Singapura,” kata Jafar. Secara prosedural, seorang elit politik seharusnya memberikan perihal berita ijin tersebut secara mendetail, alasan apa harus ke luar negri, di mana, sampai kapan ijin tersebut akan diberikan,

Nazaruddin terbang ke Singapura tanggal 23 Mei 2011 pada pukul 19.30, dengan pesawat Garuda. Sore harinya, ia sempat bertemu dengan Ketua DPR Marzuki Alie yang juga Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat. Mereka bertemu di kantor Marzuki di Gedung Nusantara III DPR RI. Malam hari sesaat setelah Nazaruddin pergi ke Singapura, Dewan Kehormatan Partai Demokrat mengumumkan pencopotan jabatan Nazaruddin dari posisi Bendahara Umum Partai.

Tidak salah akhirnya terjadi polemik di masarakat dan partai lain, bahwa ada sekenario yang sudah di rencanakan. dan masalah ini saya yakin di dalam partai demokrat sendiri sudah mencium gelagat dari masalah yang terjadi sebelumnya sampai sekarang.


Senin, 02 Mei 2011

Kesalahan Persepsi Muslim = Teroris


Inilah kesalahpahaman terbesar yang pernah ada dalam pihak barat tentang Islam, memberikan gambaran yang tidak adil dengan menstereotipe Islam dan ikut membentuk menjadi gambaran publik umum mengikuti gambaran keliru yang diberikan media. Apakah setiap orang dari mereka diingatkan kembali bagaimana ketika sekelompok tertentu yang menyerang kelompok lainnya kemudian mereka melabelkannya sebagai “penjahat kriminal”, tetapi kemudian berbeda perlakuannya terhadap Muslim saat mereka menyerang seseorang kemudian mereka sekonyong-konyong melabelkannya sebagai “teroris”.

Banyak dari diktator politik dan pejabat ataupun kelompok ekstrimis yang mengeksploitasi kata “Islam” sebagai objek strategi untuk meraih perhatian masal, menggalang kekuatan dan memperluas pendukung yang mana kebanyakan dari mereka pada akhirnya mengarahkannya pada praktik menentang kebenaran hakiki dari Islam. Pihak media juga ikut berperan khususnya saat menggambarkan Islam sebagai sebuah budaya atau kelompok yang bila siapapun terlibat di dalamnya akan terlahir sebagai teroris dan menjadi bagian dari agenda hidup seterusnya.

Terdapat banyak ayat-ayat di dalam Quran yang menentang perilaku terorisme. Beberapa di antaranya menyatakan “Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas” (Q.S. Al-Baqarah 2:190) Pada dasarnya ini bermakna larangan untuk memerangi kecuali sebagai pembelaan diri dan jikalau terpaksa terjadi, tetap saja di bawah koridor pertahanan diri. Dalam ayat lainnya dinyatakan “Dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui” (Q.S. Al-Anfaal 8:61, An-Nisaa’ 4:90) yang berarti tidak boleh menyerang seseorang tanpa alasan kuat atau seseorang yang tidak bersalah. Tidak terdapat satu pun dalam Islam, baik yang tertera dalam Quran atau yang disampaikan oleh Muhammad, yang menyerukan untuk membunuh orang yang tidak bersalah. Foto di atas adalah sebuah konferensi muslim menentang terorisme.

Saya

Foto saya
Saya lahir dan besar di kota Cirebon dan ingin mengaplikasikan kemampuannya pada semua bidang besar yang bermakna untuk diri sendiri dan orang lain, dimana saya bisa berasimilasi dan bersosialisasi. Sesuatu yang kita tuangkan untuk berbagi, adalah sifat dasar manuasia sebagai makhluk sosial, berbudaya dan berakal. Salam Hangat.